Senin, 31 Mei 2010

Biarkan langit itu.. mendung

rUangan ini lenggang,, tak seperti biasanya orang enggan datang mendatangi kesibukan.. tempat ini adalah kotak pembuangan, kesal, ragu, pertolongan, kesedihan, dan segala macam soal kebebasan. besi-besi panjang bundar berjajar rapi, bertautan erat dengan bekas las,, yang entah kapan menempelnya, Ada beberapa orang saja hari ini, menguak kepiluan atas apa yang telah dilakukan kemarin-kemarin. hilir mudik balik ke langkah semula, bertemu lagilah dengan papan alas tidur yang keras, sekeras hati ingin bebas. tempat pembuangan pun nampak di sini dari balik jejeran besi bulat panjang. orang di luar sana bising, sibuk dengan perniagan "berapa harga kebebasan" Ah... labih baik melipat tangan dan meringkukkan badan dan lebih baik biarkan langit itu mendung! biar bisa dapat kebebasan dari balik mata yang tertutup... mungkin begitu pikirnya.... aku hanya dapat melihat saja... tahanan dari pintu ruangan ku..................

Tidak ada komentar:

Posting Komentar